Pengikut

Minggu, 29 September 2019

ADASH Balancing & Vibrasi




                  PT. PUTRANATA ADI MANDIRI
                  Jl. S. Parman Kav. 22-24
                  Jakarta, indonesia
                 Telp: (021) 29022588

Kamis, 19 September 2019

Balancing FAN


BALANCING REPORT
    


Analisis Balancing
 Mesin Blower

A.     INFORMASI MESIN/TEKNIS

Mesin                                :  Mesin Blower
Speed motor                     :  2960r/min
Transmission system        :  Pulley Belt
Speed balancing               :  2900 rpm
Diameter Impeller            :  600 mm
Radius balancing             :  300 mm
Rotor Weight                    :  30 kg
Metode Balancing            :  On-Site Dynamic Balancing 1 plane
Waktu Balancing             :  Jumat, 22 November 2018
Alat yang digunakan       :  FALCON® Machinery Analyzer & Balancer
                                             merk 
                                             Welding set, balance, grinding, dll.

Konfigurasi Mesin
           

B.      RUANG LINGKUP PEKERJAAN (Scope Of Work)

B.1    Alat & Software Yang Digunakan

Jasa pekerjaan Onsite Dynamic Balancing pada Blower ini dikerjakan dengan menggunakan peralatan FALCON®.  Alat ini berkemampuan sebagai Vibration Analyzer, Machinery Diagnostics, Data Collector.
Perlengkapan lainnya: welding set, grinding, timbangan, dll.


B.2    Tahap-tahap Pekerjaan
Tahap demi tahap proses onsite dynamic balancing terhadap Mesin Blower tersebut diatas, sebagai berikut:
1)      Pengukuran vibrasi awal; dengan vibrasi overall terlebih dahulu, dan untuk mengidentifikasi sumber penyebab masalah vibrasi yang paling dominan.
2)      Setting perlengkapan dan mulai pekerjaan balancing Mesin Blower. 
3)      Pengukuran kembali vibrasi, untuk meyakinkan bahwa pekerjaan balancing telah berhasil, vibrasi sudah turun, dan mesin layak beroperasi.

Laporan ini meliputi:
(1)     Uraian tahap-tahap pekerjaan balancing & hasilnya.
(2)     Uraian data vibrasi overall SEBELUM dan SESUDAH pekerjaan ONSITE DYNAMIC BALANCING, dan membandingkannya;

URAIAN PEKERJAAN

Pekerjaan onsite dynamic balancing ini dilakukan dengan metode On-Site Dynamic Balancing single plant, sebagai berikut:
       A.     Tahap ke-1, Mesin running, dilakukan pengukuran Initial Unbalance dan vibrasi overall. Pengukuran vibrasi dilakukan di posisi Bearing Blower (DE) pada titik Horizontal, Vertikal, dan Axial sementara pengukuran nilai unbalance dilakukan pada titik Horizontal. Nilai initial unbalance ; 29,22 mm/s dan nilai vibrasi di titik Horizontal ; 21.10 mm/s.
            B.        Tahap ke-2, Penambahan beban sementara (trial weight) seberat 16 gram (ditentukan secara acak, pada sudut 0°).  Mesin running, dilakukan pengukuran unbalance kembali dalam keadaan Trial Weight.  Pengukuran dilakukan di posisi Bearing Blower , pada titik Horizontal. Nilai unbalance pada Rotor menjadi  24,63 mm/s, kemudian  Mesin dimatikan.
            C.        Tahap ke-3, Penambahan beban sementara (trial weight) di Sudut 0° tersebut tidak di lepas, dan di tambah lagi beban 35.57 gram di sudut 77° pada Blower . Mesin dihidupkan kembali, dilakukan pengukuran unbalance kembali, pengukuran dilakukan di posisi Bearing Blower, pada titik Horizontal.  Nilai unbalance turun menjadi 3,68 mm/s, kemudian  Mesin dimatikan.
            D.        Tahap ke-4, Penambahan beban sementara (trial weight) di Sudut 77° tersebut tidak di lepas, dan di tambah lagi beban 3.49 gram di sudut 158° pada Blower . Mesin dihidupkan kembali, dilakukan pengukuran unbalance kembali, pengukuran dilakukan di posisi Bearing Blower, pada titik Horizontal.  Nilai unbalance turun menjadi  0,87 mm/s di sudut 351°, dan nilai vibrasi turun menjadi 1.57 mm/s.

Tabel data vibrasi pada sebelum dan setelah balancing pada bearing blower

Bentuk dalam diagram

E.         KESIMPULAN DAN REKOMENDASI


         Dari hasil dan diskusi di atas dapat disimpulkan:
1.            Pekerjaan jasa dynamic balancing terhadap Mesin KIRIKO FAN 2, telah dilakukan dengan maksimal, baik dan lancar;
2.            Vibrasi overall semula bervariasi di setiap titik pengukuran dan tinggi yaitu antara 14,71 mm/s rms – 21.10 mm/s rms (DANGER) pada titik Horizontal (Bearing Fan).
3.            Umumnya vibrasi dihasilkan/dominant di horizontal adanya unbalance pada Fan dan telah dilakukan On-Site Dynamic Balancing.
4.            Dan telah dilakukan balancing overall vibrasi menjadi turun (baik/layak beroperasi) mulai dari 1.57 mm/s rms – 2.44 mm/s rms (NORMAL).


Direkomendasikan agar:
1.            Memonitor terus kondisi (condition monitoring) vibrasi overall secara teratur (disarankan setiap bulan), dengan cara mengumpulkan data (time domain), mengelola, dan menganalisa trending-nya.  Jika trending-nya meningkat mencapai batas ‘Tidak memuaskan’ (short term operation allowable) atau ‘Tidak dapat diterima’ (vibration causes damage), segera menganalisa vibrasi dengan mengukur spectrum vibrasinya (frequency domain) untuk mengenali sumber vibrasinya; dan kemudian mengkoreksinya (problem solving), guna mencegah terjadinya kerusakan lanjut pada mesin.
2.            Jika terjadi penyebab vibrasi  karena unbalance, disarankan agar dilakukan prosedur Onsite Dynamic Balancing, seperti di atas, untuk menjamin akurasi dan reliabilitas pekerjaan, serta downtime mesin tidak terlalu lama.

 

Demikian laporan ini dibuat untuk, atas pekerjaan On-Site Dynamic Balancing. Dengan hasil yang baik berdasarkan aktual di lapangan dan KIRIKO FAN 2 Layak untuk beroperasi dan Monitoring. 



Tunar Raharjo - Sales & Technical
PT. Putranata Adi Mandiri
p: +6221 29022588 m: +6281329620479
a: Grand Slipi Tower, Lt. 43, Unit B - I Jl. S. Parman Kav. 22 – 24, Jakarta Barat -         INDONESIA 11480

Vibration diagnostics

Vibration diagnostics Apa itu diagnostik getaran? Diagnostik getaran adalah bagian utama dari program perawat...